Enjoying my Problem


Banyak sekali yg bisa dibicarakan saat telpon, chatting, atau bahkan komunikasi secara langsung. Tapi ga ada yg tau seberapa banyak yg tersembunyi dibalik senyuman lebar. Ga ada yang ngerti seberapa tinggi dan dalam sebuah makna dibalik kata-kata "aku baik-baik ajha, kok." Atau "Semua beres." Kadang, bahasa se-klise apapun akan menjadi sejuta cabang untuk permasalahan hidup seseorang.

Aku br2 ini dikejutkan dgn sebuah peristiwa. Aku disadari oleh org terdekat, betapa aku mulai menjadi penyanjung zona aman pagar tertutup lagi. Tidak pernah membuka gemboknya, bahkan utk yang tersayang. Aku mulai tahu, menikmati masalahku sendiri ternyata cukup buruk juga. Mungkin dipikir-pikir aku sudah dewasa. Tapi bagaimanapun aku adalah bunga
yang masih perlu serangga, tanah, air, matahari, dan bunga lainnya. Sebenarnya, bukannya mengatasi masalahku... aku malah menjadikannya alas tidur... Bodohnya, aku sendiri tidak menyadari apa yang menyakitkan punggungku ini, sampai datang wangsit dari yang tak kuduga.

Aku tidak merasakan hidup. Aku malah cukup 'senang' mendapatkan permasalahan. Saking senangnya sampai merasa bahwa masalah ini tidak boleh diselesaikan. Kesepian kah? Hingga menempatkan masalah sebagai sahabat dan kekasih?

Coba orang lain di tempatku. Mereka pasti mengerti. Pikirku. Sungguh egois. Menjadi orang baik tidak selalu enak. Harus selalu merendah dan mengutamakan kedamaian. Yang benar, bukan kedamaian yang harus dijunjung. Jungjunglah penyelesaian. Pemulihan. Kedamaian akan menguap dengan sendirinya.

Aaahhhh....bicara apa aku ini. Aku tidak ingin dimengerti. Aku hanya ingin diterima. Untuk ikut bertumbuh, di sebelahmu. Di sebelah orang-orang tersayang. Percayalah. Aku sendiri sedang berusaha menghancurkan gembok itu. Tapi tolong bantu aku. Dukung. Bagaimanapun, aku butuh kalian, lebih daripada yang kalian tahu. Bahkan lebih daripada kalian membutuhkan aku. Percayalah juga, keadaan disini tidak lebih baik dari yang kamu bayangkan. Dan kekuatanku tidak sebanyak yang kamu kira. Justru kalau kamu mau menerimaku, sedikit saja, aku akan mudah menaklukkan semuanya.

Hebatnya sahabat, adalah saat ia masih mau menemanimu, bahkan saat kamu tidak bisa melihatnya.

Comments

  1. sahabat sejati akan selalu ada dan tetap ada jika qta menganggapnya sebagai seorang sahabat

    ReplyDelete
  2. love you tas...........friga

    ReplyDelete

Post a Comment

jangan cuma dibaca...gmn menurutmu???

Popular posts from this blog

Apa artinya "Kaulah Segalanya"?

What a Great Community We have

Sekolah Untuk Kepala Sekolah!