Apa artinya "Kaulah Segalanya"?
Ga nyangka, postingan gw yang sebelumnya, (Kembali) adalah postingan ke-100. (Yeaaaaa). Bangga juga, karena postingan ke-100 ini dirayakan dengan kembalinya gw ke pelukan Tuhan. Ya ampun, masi ga kebayang sampe sekarang, kasih Tuhan untuk hidup gw. Bahkan untuk keadaan terburuk pun, itu masih aja yang terbaik untuk gw. Karena ga pernah sekalipun gw ga dapet jalan keluar. Kayak postingan kemarin contohnya, gw mulai "inget" Tuhan setelah dengerin lagu2 dari album barunya Linkin Park. Ya, memang, meskipun masih aja ada beberapa kali f word disebutkan, gw bisa tiba-tiba keinget ama Hillsong waktu denger salah satu lagu LP ini.
Gw pun inget, kalo gw punya DVD konsernya Hillsong terbaru yang Faith, Hope, Love. Dan waktu gw nonton, gw lagi-lagi dibukakakn tentang satu hal. Bedanya dengan postingan "Kembali", gw diingatkan sama satu hal lagi tentang Tuhan.
Gw emang sering banget cari tahu apa arti dari lirik-lirik lagu yang gw nyanyiin. Kayak waktu itu gw dibukakan mengenai "Rahmat Allah yang selalu baru tiap pagi" di lirik lagu "Kasih Allah". Kali ini, gw dibukakan arti lirik "Kaulah segalanya". Gw pikir selama ini, arti dua kata "Kaulah segalanya" adalah kita menjadikan Tuhan sebagai prioritas utama dalam hidup kita, dan Tuhan adalah satu-satunya sumber dalam kita, dimana kita ga akan bisa hidup tanpa Dia. Tapi kemarin waktu nonton DVD konser Hillsong itu, gw dibukakan arti lainnya.
Disitu pendetanya menjelaskan, arti dari kata Yahweh. Salah satu yang gw pegang sungguh, adalah Tuhan selalu ingin menjadi apapun yang kita inginkan dalam hidup ini. Ngga tau itu jadi papa, sodara, temen, sahabat, kekasih, suami, penyembuh, Tuhan, raja, tuan, apapun. Tuhan bisa mencukupi kebutuhan kita, yang kadang ngga bisa kita inget satu-satu itu. Dan disitu gw langsung mengerti, apa artinya "Kaulah segalanya".
Mungkin gw memang senang memperdalam bagian ini karena gw WL, pemuji, penyanyi, apapun lah kalian mau sebutkan. Tapi dengan kepribadian yang seperti gini, gw selalu ingin tahu detail apapun yang gw jalani, yang akan gw jalani, dan yang sudah gw jalani. Termasuk apapun yang akan, sedang, dan akan gw nyanyikan. Kita bukan anak kecil lagi yang akan ngomong "Terimakasih" karena disuruh oleh orangtua mereka tanpa ngerti apa maksudnya. Mulai pahami, apa yang sebenarnya kalian keluarkan dari mulut kalian. Pahami betul, apa maksudnya, jangan sembarangan nyanyi sama sumber hikmat dimana lagu itu lahir.
Kasih Tuhan itu terlalu besar. Dia ngga melakukan pengorbanan itu asal lewat. Dia benar-benar pahami hal itu. Dan Dia juga tau resikonya, dimana mungkin ga semua orang akan percaya sama Dia. Tapi Dia tetep melakukannya. Karena Dia tahu apa yang sedang Dia lakukan. Kenapa kita ga coba seperti Dia, mulai dari menyanyikan lagu-lagu pujian yang kita pahami sungguh artinya? Gbu! ^^
Gw pun inget, kalo gw punya DVD konsernya Hillsong terbaru yang Faith, Hope, Love. Dan waktu gw nonton, gw lagi-lagi dibukakakn tentang satu hal. Bedanya dengan postingan "Kembali", gw diingatkan sama satu hal lagi tentang Tuhan.
Gw emang sering banget cari tahu apa arti dari lirik-lirik lagu yang gw nyanyiin. Kayak waktu itu gw dibukakan mengenai "Rahmat Allah yang selalu baru tiap pagi" di lirik lagu "Kasih Allah". Kali ini, gw dibukakan arti lirik "Kaulah segalanya". Gw pikir selama ini, arti dua kata "Kaulah segalanya" adalah kita menjadikan Tuhan sebagai prioritas utama dalam hidup kita, dan Tuhan adalah satu-satunya sumber dalam kita, dimana kita ga akan bisa hidup tanpa Dia. Tapi kemarin waktu nonton DVD konser Hillsong itu, gw dibukakan arti lainnya.
Disitu pendetanya menjelaskan, arti dari kata Yahweh. Salah satu yang gw pegang sungguh, adalah Tuhan selalu ingin menjadi apapun yang kita inginkan dalam hidup ini. Ngga tau itu jadi papa, sodara, temen, sahabat, kekasih, suami, penyembuh, Tuhan, raja, tuan, apapun. Tuhan bisa mencukupi kebutuhan kita, yang kadang ngga bisa kita inget satu-satu itu. Dan disitu gw langsung mengerti, apa artinya "Kaulah segalanya".
Mungkin gw memang senang memperdalam bagian ini karena gw WL, pemuji, penyanyi, apapun lah kalian mau sebutkan. Tapi dengan kepribadian yang seperti gini, gw selalu ingin tahu detail apapun yang gw jalani, yang akan gw jalani, dan yang sudah gw jalani. Termasuk apapun yang akan, sedang, dan akan gw nyanyikan. Kita bukan anak kecil lagi yang akan ngomong "Terimakasih" karena disuruh oleh orangtua mereka tanpa ngerti apa maksudnya. Mulai pahami, apa yang sebenarnya kalian keluarkan dari mulut kalian. Pahami betul, apa maksudnya, jangan sembarangan nyanyi sama sumber hikmat dimana lagu itu lahir.
Kasih Tuhan itu terlalu besar. Dia ngga melakukan pengorbanan itu asal lewat. Dia benar-benar pahami hal itu. Dan Dia juga tau resikonya, dimana mungkin ga semua orang akan percaya sama Dia. Tapi Dia tetep melakukannya. Karena Dia tahu apa yang sedang Dia lakukan. Kenapa kita ga coba seperti Dia, mulai dari menyanyikan lagu-lagu pujian yang kita pahami sungguh artinya? Gbu! ^^
Nah, siapa yang nyangka bahwa semua ini "dimulai" dari dengerin lagu sekuler? Cara Tuhan emg unik... :)
ReplyDeletekl ga unik bkn Tuhan namanya...
ReplyDeleteya kan??