"Apa Adanya" can be fun!
Hari ini, seperti yang sudah-sudah, menjadi ajang bagi gue dan wan-kawan untuk hang out bersama. Ga tau knapa ya, acara
kita jalan-jalan kebanyakan hari Kamis menjelang Malam Jumat. Mungkin karena
personilnya penuh misteri dan menarik perhatian magis? Semoga ngga, karena gue
rada merinding sekarang. Nah acara hari ini adalah menemani kawan seperjuangan
gue dalam skripsi dan game online,
yaitu (nama samaran) Tata membetulkan blackberry-nya
yang rusak. Ternyata kawan gue yang satu lagi, (nama samaran) Anita, juga mau
jual hape, dan kawan gue yang satunya lagi (nama samaran juga) Putri mau jual
diri. Eh, maap, dia sama dengan gue, cuma ngikut-ngikut aja.
Di perjalanan pulang, pas kita lagi jalan menuju parkiran
motor, posisinya waktu itu Anita dan Putri di depan, gue dan Tata di belakang.
Gue lagi mau bicara sama Anita, jadi gue manggil dia. Si Putri, entah kenapa,
membalikkan badan ke belakang. Tepat saat itu juga, ada satu orang lain di
belakang gue dan Tata yang bersendawa dengan suara keras tanpa mulutnya
ditutup. Jadi ya cetar membahana gitu suaranya. Putri spontan berespon
"Astaga!"--juga dengan suara keras -_-". Yah, dengan tidak kuasa
menahan, kita semua langsung ketawa. Tapi karena masih sungkan dengan si pelaku
di belakang, kita cuma mempercepat langkah sambil ketawa yang ditahan sebisa
mungkin ga bersuara (nah loh, cerna sendiri deh ya kata-kata gue). Sampe di
perjalanan pulang gue sama Tata masih ngakak ngetawain peristiwa ini.
Jadi orang tuh emang paling enak apa adanya. Jujur,
berintegritas, ga ada yang ditutup-tutupin. Walau kadang emang kita ga bisa
mengutarakan semua yang diinginkan tanpa melihat situasi lebih dulu. Ada
aturannya, kesopanan dan tata cara dalam berkomunikasi serta bertindak. Tapi
apa adanya can be fun! Gue sendiri sampe detik ini masih bisa ngakak abis
ngeliat tingkah laku dan apa yang diomongin temen-temen gue waktu mereka apa adanya.
Ga takut malu, ga jaim, ga basa-basi. Termasuk kalo ada yang buat kita ga
seneng, kita utarakan, dan langsung cari solusinya bareng. Apa adanya ini luas
banget. Dalam berbagai situasi bisa memperkeruh komunikasi, bahkan merusak hubungan. Asal kita
tau situasi dan kondisi yang tepat, apa adanya can be reeeeeeallllly fun!
Yup.. setuju banget nih.. tapi emank apa adanya harus bener2 punya muka tebal dan segalanya memang harus ditebalkan termasuk mereka2 yang ada di sekeliling kita (^^,) ahahahahahahhaha
ReplyDelete