Posts

Showing posts from November, 2009

Perubahan

Sesuatu yang tak pernah terpikirkan akhirnya terjadi juga. Toh sudah terjadi, namun mengapa disesali? Tiba kini saatnya dimana tempat tidur sendiri menjadi musuhmu. Selimut hangatmu telah berduri. Bahkan kota asalmu menolak. Sesuatu yang sangat ditakutkan. Sesuatu yang sangat berharga. Sesuatu yang adalah napas hidup semua manusia. Pada dasarnya, manusia adalah makhluk sosial. Apakah aku tidak termasuk manusia? Sesuatu yang mengiris kembali datang. Pisau jagal itu diasah. Siapa hendak menyodorkan lehernya untuk dihukum? Atau lebih tepatnya, siapa yang akan digeret untuk pembunuhan ini menjadi satu-satunya hiburan masyarakat sepanjang minggu? Bahkan di tengah kerimunan pasar yang asri, bau darah segar manusia yang muncrat ke segal arah akan menjadi penambah kedamaian bagi dunia ini. Hari terkelam mulai menyapa. Hari dimana asupan energi satu-satunya kembali hadir dalam awang-awang. Napasku tidak bisa menyambung kehidupan. Semua yang mencuat adalah hawa kehidupan, dimana tempatku berpija...

Dari Orang Gila Hingga Anak Usia 7 Tahun

Seru abizzssss..... Cuma itu yg bisa gw katakan utk hari ini. Mulai dari bangun tidur sampe detik gw nulis ini, semua bener2 seru... Begitu pulang gw cuma pgn nulis semua di sini... So, let's begin! Pagi ini gw ke RSJ Menur, dalam rangka kunjungan matakuliah Psi. Abnormal. Dari sebelum berangkat, gw uda menyadari kalo tekanan darah gw drop. Pandangan gw ga bisa fokus. Ada bayangan-bayangan kayak kristal transparan yang besar banget nutupin pandangan gw sebelah kiri. Pertama gw pikir cuma mata kiri. Ternyata mata kanan juga ikut-ikut ambil andil. Gw sampe takut, masa harus pake taxi lagi? Akhirnya gw nekad aja. Waktu turun ke lap. parkir (macam apartemen kali bahasaku...) bayangan itu uda ilang. Gantinya, pandangan gw sebelah kiri total kabur. Bener2 kyk ada lilin putih pucat ditempel di pelipis kiri gw. Beuh, tambah takut gw. Harus bawa motor dgn keadaan gini? Gw nekad aja... dan berdoa ga brenti2 di perjalanan. Puji Tuhan, bisa nyampe Menur dengan selamat. Ke-kabur-an di mata gw u...

Malam Hari

Semua sudah mulai membersihkan meja. Kursi-kursi mulai dibalik, alat pel dan sapu dikeluarkan. Sesama karyawan saling melambai, jemputan berdatangan, lampu-lampu dimatikan. Anak mulai minum susu dan menyikat gigi. Orangtua menyiapkan buku dongeng.

Mati Rasa

Mungkin baru kali ini, si Burung kehilangan semangat hidup... Lagu romantis tuh enak di dengar waktu ada yang dicintai. Gitu juga sama film-film romantis atau buku-buku. Selama ini yang menjadi genggaman ada dan aman bersama kita. Tapi, jika tidak ada akses kemanapun, bukankah kitalah musuh terbesarnya? Terlalu lama berada di zona aman. Itulah sakitnya. Itulah yang akan membunuh pada saat tercepat. Sangat kehilangan arah. Sangat kacau. Seperti anak panah yang tertiup angin besar, makin menjauh dari sasaran. Makin menjauh, makin hilang. Kemudian pada detik berikutnya, kita sadar bukan sasaran tembak yang pergi menjauh. Namun kita yang terseret entah kemana. Sangat jauh, lenyap, raib. Manusia adalah makhluk yang sangat sensitif. Karena itulah dia mudah berubah seperti permukaan air. Sekuat-kuatnya seseorang, tidak akan ada yang bisa tetap teguh jika berhubungan dengan yang satu ini. Kuat namun lemah. Menjaga namun membunuh. Menemukan, namun menghilangkan. Sangat abstrak. Akupun takkan bi...

Di buat deg-degan yha mbak?

Bener-bener suddenly fulfillment. Ga pernah kebayang emang kl bisa seperti ini jadinya. Padahal baru berapa hari yang lalu mengalami stress bukan main. Dan besoknya tiba-tiba uda dapet yang dibutuhkan. Tentang anak kecil yang gw butuhkan, ternyata tetangganya Devi, salah satu sahabat gw bisa 'dipake' tanpa harus merayu-rayu. Kayaknya mamanya emang uda bicara ke anak perempuannya, Dinda, dan mempersiapkan diri si anak. Waktu ketemu gw and Devi, gw pikir butuh proses lama untuk merayu dia. Gw uda siap2 pembicaraan ngelantur dulu untuk ajak dia bareng gw. Lah dilalah... Waktu mamanya konfirmasi kemauan anaknya ikut gw, anaknya spontan aja ngangguk and ngomong "Mau" sambil senyum. Gw ma Devi kaget. Mamanya terusin kalo dia ga akan ikut ke sekolah (kampus) and Dinda bakal berdua aja sama si kakak (gw). Namun jawaban anak keriting ini sama aja dengan tadi. Dia mau tanpa paksaan, bahkan sebelum dia tau mau di apain. Gw bener2 shock. Rasanya pengen banget langsung sujud teri...

Sambungan-November

Jadi, Haha.... akhirnya, saya bisa tidur nyenyak. Baru aja gw pulang dr tetangganya temen gw, yang masi kenal baik sama dia. Kita ngobrol2 sama mamanya, yang cerewet banget, dan ternyata anaknya mau ikut gw, bahkan tanpa mamanya ikut ke kampus. Mujizat? Hahaha.... nantikan kelanjutannya deh. Gw cuma pengen ceritain ini secepat mungkin, spy mungkin ada yg baca post sebelumnya, bisa lega dgn post yang ini.... hehe.....

Ada apa di bulan November?

Bulan ini muncul dengan sebuah harapan baru. Gw berpikir, bulan ini akan menjadi lembaran baru. Dimulai dengan printer baru dan kepemilikan atas Blackberry. God, harus gw akui, itu semua mujizat. Hal yang ga pernah terpikir utk dimiliki, trnyata bs ada di kmr kos gw sekarang. Gw bener2 optimis. Bahkan bbm gw uda ada embel2 November ceria. Emang maksa, tp gw rasa tema itu pas utk gw. Lalu, masuk hal lain yang ga terlalu menyenangkan. Dengan adanya bb, pengeluaran gw pasti bertambah. Pulsa, dan beberapa pernak-pernik utk menjaga body nya. Juga kertas HVS, yang harus gw beli 2x karna salah beli. Selain itu, pengeluaran lain yang berhubungan dengan pemerintahan Jepang. Yup, komik baru. Trus? apalagi? Oh, ujian. Ya, ada ujian yang mengukir senyum, tapi ada jg yang buat gw BT, sampe nekad nyoba karaoke 4 jam sama anak kampus. Bener2 gila tuh. Gw masih inget lagu2nya... Belum lagi tanpa gw ketahui, gw dijadiin koordinator pemuji di Youth. Tanpa gw ketahui!!!!! Setelah ujian perasaan gw uda ga...